Selasa, 29 November 2016

Aneka Bahan Table Top, Simak Ulasannya


Jakarta - Terkecuali kabinet untuk menyimpan barang, tabletop yaitu sisi utama lain pada kitchen set. Disini semua kesibukan bertumpu, dari mulai mempersiapkan, memasak sampai menghidangkan makanan. Tingkat intensitas kerja di dapur memastikan pilihan material tabletop yang pas. Makin tinggi serta berat kesibukan di dapur, semakin kuat material tabletop yang perlu diambil.

Di kitchen set tabletop terpasang diatas kabinet sisi bawah. Rangka serta bahan paling utama kabinet jadi penyangga tabletop. Lebar tabletop apabila sesuai dengan lebar standard type material spesifik yang dapat meraih 80 cm. Sedang panjangnya sesuai dengan luas ruang. Menurut Danniel S Gunawan dari PT Graha Cahaya Inti Kekal, produsen material tabletop dari solid surface bermerek 3S, sebelumnya memastikan type tabletop baiknya detil dahulu kesibukan yang bakal dikerjakan di dapur.

“Apakah kerap atau tidak sering memasak, atau apakah dapur kerap atau tidak sering digunakan dalam memasak serta mempersiapkan makanan, ” tuturnya. Berdasar pada hal semacam itu baru tetapkan material tabletop yang bakal digunakan. Material tabletop bermacam dari mulai kayu solid, multipleks, stainless steel, keramik, marmer, granit hingga solid surface. Semasing mempunyai kekurangan serta kelebihan.

Kayu Solid serta Multipleks

Baca juga:

Kayu solid yaitu material paling baik untuk tabletop lantaran kuat serta tahan lama. Seratseratnya juga memberi estetika kitchen set. Tetapi lantaran sekarang ini susah didapat atau begitu mahal harga nya, kayu solid sedikit dilirik. Sebagai pengganti kita dapat dipakai kayu lapis seperti multipleks, MDF (medium density fiber) serta particle board. Beberapa bahan ini dapat cukup kuat lantaran disusun melintang dari sebagian lapis kayu. Kekurangannya gampang menyerap air. Untuk mengakalinya dapat dipakai finishing seperti teakwood, melamik atau cat duco sebagai pelapis.

Teakwood adalah papan tidak tebal dari kayu jati yang cukup kuat menahan beban serta panas namun gampang tergores. Sesaat melamik yang diterapkan dengan system semprot sangat mungkin urat kayu pada meja tetaplah tampak. Namun melamik juga tak anti gores. Bahkan juga tersisa sisa bila terserang puntung rokok. Finishing yang paling tahan air serta gores, juga gampang dibikin bersih, yaitu cat duco yang juga menggunakan system semprot. Kekurangannya urat-urat kayu pada multipleks jadi tak tampak. Harga nya juga mahal. Diluar itu lantaran melamik serta cat duco memiliki kandungan bahan kimia spesifik, menempatkan bahan makanan segera di atasnya dapat beresiko pada kesehatan.

Keramik

Material ini paling popular dipakai sebagai tabletop. Walau umumnya yang digunakan warna polos, banyak pilihan warna jadi keunggulan lain keramik. Ukuran yang umum digunakan 25 x 25. Harga nya juga relatif terjangkau. Di market keramik dengan kwalitas bagus (KW 1) seukuran itu di jual dari mulai Rp70 ribu/boks. Minusnya ada nat atau celah antar keramik yang mengakibatkan bekas makanan gampang masuk ke dalamnya serta susah dibikin bersih. Meja dapur jadi kotor, mengundang bakteri serta jamur.

Stainless Steel

Mungkin saja agak ganjil memakai stainless steel sebagai pelapis meja dapur. Tetapi untuk dapur bergaya modern, stainless steel yaitu ornament yang eye catching. Warnanya yang mengilap begitu pas untuk design dapur modern futuristik. Penampilannya yang licin serta tak berpori juga membuatnya gampang dibikin bersih. Kekurangan material ini gampang bengkok hingga butuh hati-hati bila memotong suatu hal di atasnya. Jauhi juga menyimpan peralatan masak berat.

Marmer

Untuk kesibukan dapur berat dengan intensitas tinggi seperti kerap memotong daging, bikin kue, janganlah sangsi pilih marmer sebagai tabletop. Marmer yaitu batu alam yang permukaannya dingin, halus serta bersih. Warna serta coraknya juga bermacam. Tidak heran bila sistem menggiling adonan tepung kue dapat segera ditangani di atasnya. Marmer kuat, menyerap panas serta dingin dan anti gores. Sayangnya marmer mempunyai pori cukup besar hingga gampang menyerap air. Noda kopi, teh jadi susah dibikin bersih. Dalam periode lama penampilannya akan kusam terkecuali dipoles lagi dengan cara berkala. Tebalnya pada 1, 8 – 2 cm. Di market dapat didapati marmer lokal seharga Rp375 ribu – 650 ribu/m2 serta marmer impor pada 55 – 170 dolar AS/m2.

Granit

Granit termasuk type batu alam yang paling kuat, tahan lama serta tak mudah tergores. Porinya juga lebih halus di banding marmer. Masihlah dapat menyerap cairan namun tak sejumlah marmer. “Jika memakai granit sebagai tabletop, yakinkan senantiasa kering tiap-tiap habis digunakan, ” kata F Utami, Marketing Manager PT Emporindo Alam Raya, produsen marmer serta granit. Granit sediakan banyak corak serta warna dengan ketebalan 2 cm. Ada granit lokal dari Tulungagung serta Citatah, ada pula granit impor dari India, Cina serta Italia. Harga nya Rp400 beberapa ribu – Rp2 juta/m2.

Solid Surface

Ini material yang diklaim mempunyai spesifikasi tertinggi di banding semuanya material tabletop lain. Kekuatannya dapat disandingkan dengan granit. Solid surface terbuat dari kombinasi resin akrilik serta polyester. “Dengan bahan baku seperti itu permukaannya begitu rapat, tak berpori, tahan panas serta dingin, ” terang Danniel. Namun, solid surface bukanlah tak dapat tergores sekalipun. Cuma bila tergores begitu dalam masihlah dapat dipoles lagi. Tehnologi membuatnya juga sangat mungkin penampilan material ini tanpa ada sambungan (seamless). Jadi meja lengkung dapat dilapis solid surface tanpa ada mesti menyambung. Tebalnya pada 8 – 12 mm untuk lebar 60 cm dalam bermacam pilihan warna serta corak. Tetapi harga nya paling mahal, Rp1, 36 – 1, 7 juta/m2.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar